Laman

Senin, 10 Mei 2010

Pengumuman UN 2010 : Tertib dan Aman

Pelaksanaan Pengumuman Ujian Nasional Tahun 2010 di SMP Negeri 3 Bobotsari berlangsung dengan tertib dan aman. Pengumuman UN dilaksanakan pada hari Jumat, 7 Mei 2010 sekitar pk. 10.00 wib. Sebelum pengumuman dibagikan kepada orang tua, terlebih dahulu para wali murid diberi pengarahan oleh kepala sekolah Bapak Eko Budi Santosa,S.Pd di ruang Aula SMP Negeri 3 Bobotsari.

Dalam pengarahannya, kepala sekolah menyatakan bahwa hasil UN tahun ini SMP Negeri 3 Bobotsari menduduki ranking 10 tingkat Kabupaten Purbalingga dengan nilai rata-rata 28,67.
Harapannya kepada orang tua, siswa-siswi yang berhasil menempuh UN untuk dapat meneruskan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Dan bagi siswa yang belum berhasil, jangan berkecil hati atau putus asa karena masih ada kesempatan mengikuti ujian ulangan yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 - 20 Mei 2010.

Pada kesempatan itu, kepala sekolah juga menyerahkan kembali siswa-siswi kelas IX kepada orang tua melalui Komite Sekolah sebagai mitra yang diwakili oleh Ketua Komite yaitu Bapak Sarlim. Eko Budi Santosa,S.Pd juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerjasamanya selama ini dan atas kepercayaan masyarakat terhadap keberadaan SMP Negeri 3 Bobotsari serta menyampaikan permohonan maaf yang setulus-tulusnya apabila masih banyak kekurangan dalam melayani, membimbing dan mendidik putra-putri Bapak atau Ibu.


Pada tahun ini, prosentase kelulusan SMPN 3 Bobotsari sebesar 96,40%. Dari 139 siswa, yang berhasil menempuh UN sebanyak 134 siswa dan yang belum berhasil sebanyak 5 (lima) siswa, terdiri dari 3 siswa dan 2 siswi. Meski demikian, prestasi SMP Negeri 3 Bobotsari masih masuk 10 besar tingkat sekolah negeri se-Kabupaten Purbalingga, yaitu menduduki peringkat 10 (sepuluh).Pelaksanaan pembagian pengumuman berlangsung dengan tertib dan aman. Para siswa yang lulus, dalam meluapkan kegembiraannya tidak arogan. Mereka tidak ada yang corat-coret baju dan atau melakukan hal-hal yang kurang baik.


"Kami sedih karena ada temen kami ya
ng tidak lulus", kata salah satu siswa yang tak mau disebutkan namanya.
Ketika ditanya kenapa tidak corat-coret baju seperti sekolah lain atau di televisi. Salah seorang siswa berkata, "Baju ini lebih baik aku sumbangkan kepada adik-adikku, mereka ada yang membutuhkan".

Gallery gambar pelaksanaan pengumuman UN 2010 :

Pengarahan dari bapak guru sebelum Pengumuman dilaksanakan, agar mereka tidak corat-coret baju dan bersikap sopan dalam meluapkan kegembiraannya apabila lulus.




Ekspresi siswa setelah mengetahui mereka lulus Ujian.

Salah satu siswa yang belum berhasil menempuh ujian, menangis dan temen-temen lain juga ikut menangis. Sedih ada temennya yang belum berhasil.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar